
Anjuran Menikah pada Usia yang Tepat dalam Islam
PERSIAPAN PERNIKAHAN
Dalam Islam, anjuran untuk menikah dapat ditemukan dalam banyak ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi Muhammad SAW. Beberapa anjuran tersebut meliputi:
1. Menikah pada usia yang matang
Menurut Islam, menikah pada usia yang matang adalah anjuran yang sangat ditekankan.
Hal ini dikarenakan pada usia yang matang, seseorang telah memiliki kematangan emosional, mental, dan fisik yang cukup untuk menjalani kehidupan berumah tangga.
Rasulullah SAW bersabda, "Wahai pemuda, barangsiapa di antara kalian yang sudah mampu untuk menikah, maka hendaklah ia menikah. Hal ini lebih dapat menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan." (HR. Bukhari dan Muslim).
2. Menikah untuk melindungi diri dari perbuatan zina
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk melindungi diri dari perbuatan zina. Zina merupakan salah satu dosa besar yang sangat dilarang dalam agama Islam.
Dalam Al-Qur'an Surah Al-Israa ayat 32, Allah SWT berfirman, "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk."
3. Menikah untuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Dalam Al-Qur'an Surah Ar-Rum ayat 21, Allah SWT berfirman, "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri, supaya kamu dapat ketenangan hati dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih sayang dan belas kasihan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir."
4. Menikah untuk melanjutkan keturunan
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk melanjutkan keturunan. Dalam Islam, memiliki keturunan yang sholeh dan sholehah sangat dianjurkan.
Rasulullah SAW bersabda, "Nikahilah wanita-wanita yang subur dan penyayang, karena sesungguhnya aku akan berbangga dengan jumlah umatku di hari kiamat." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
5. Menikah untuk menjaga kehormatan diri
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk menjaga kehormatan diri. Dalam Islam, menjaga kehormatan diri merupakan salah satu hal yang sangat penting.
Menikah adalah jalan yang dianjurkan untuk menjaga kehormatan diri seseorang. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang menikah, maka ia telah melengkapi separuh agamanya, maka hendaklah ia bertaqwa kepada Allah untuk separuh yang lain." (HR. Muslim).
6. Menikah untuk saling melengkapi
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk saling melengkapi. Dalam Islam, pernikahan dianggap sebagai ikatan antara dua individu yang saling melengkapi satu sama lain.
Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik kepada keluarganya dan aku adalah yang terbaik kepada keluargaku." (HR. Tirmidzi).
7. Menikah untuk mencapai ridha Allah SWT
Menikah juga merupakan anjuran dalam Islam untuk mencapai ridha Allah SWT.
Dalam Al-Qur'an Surah An-Nur ayat 32, Allah SWT berfirman, "Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui."
Demikianlah beberapa anjuran menikah dalam Islam. Menikah adalah sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan oleh setiap muslim dan muslimah.
Dengan menikah, kita dapat menjaga diri dari perbuatan zina, membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah, melanjutkan keturunan, menjaga kehormatan diri, saling melengkapi, dan mencapai ridha Allah SWT.
Semoga kita semua dapat menjalankan anjuran ini dengan baik dan mendapatkan keberkahan dalam kehidupan berumah tangga.